Thursday, April 19, 2012

TRLK REPAIR POWER SUPLAY TV

Beberapa trik saat repair bagian power suply Ini adalah beberapa trik atau cara yang selalu kami lakukan saat memperbaiki bagian power suply yang rusak. Lepas dulu transistor horisontal-out. Karena kami sering melakukan repair pcb tanpa dipasang CRT, maka hal ini bertujuan untuk mencegah agar flyback tidak nyembur ketika nanti power suply sudah OK. Memasang lampu 100w secara seri pada jalur ac input. Biasa lampu kami sambung pada dudukan fuse (fuse holder) dan fuse sementara kami lepas. Tujuannya agar kalau masih ada masalah tidak sampai merusak transistor power atau ic power suply. Dengan cara ini PTC-degaussing kami lepas sementara, karena dapat mengganggu. Melakukan cek secara visual, untuk mencari kemungkinan solderan retak atau ada elko yang mengembung. Memeriksa dengan volt-meter untuk memastikan apakah elko besar sudah tidak menyimpan muatan. Kadang elko besar masih menyimpan muatan sehingga saat dilakukan pengukuran dengan ohm metar dapat menyebabkan avo-meter rusak atau ada loncatan api sehingga komponen power suply tambah rusak. Melakukan cek elko-elko dengan ESR meter pada sirkit bagian primer maupun sekunder untuk mencari elko yang rusak. Kadang elko besar masih selalu menyimpan muatan setiap kali mencoba power suply dihidupkan. Maka kami pasang resistor 20K/2W yang disolder langsung pada kedua ujung elko besar dengan tujuan agar muatan dibuang sendiri secara otomatis oleh resistor ini. Memeriksa dengan ohm meter, mungkin ada bagian yang short pada jalur 300v (bagian primer) dan jalur B+ (bagian sekunder). Caranya posisi ohm-meter 1x. Tempelkan probe merah pada ground (negatip) dan probe hitam jalur positip. Normal jarum avo tidak menyimpang jika tidak ada yang short Untuk memastikan bahwa bagian power suply sudah OK, maka kami lakukan cara sebagai berikut. Lepas lampu serial 100W dan pasang kembali fuse. Pasang lampu 100W pada jalur B+ dengan ground sebagai beban Kalau power suply sudah normal, maka lampu akan nyala terang dan tegangan B+ diukur normal. Ada beberapa tipe power suply yang tidak mau bekerja jika langsung dibebani lampu. Untuk ini maka hidupkan power suply terlebih dahulu dan lampu sebagai beban baru dipasang kemudian. Power suply dengan tegangan stand-by rendah. Ada beberapa tipe power suply dimana tegangan B+ sangat rendah pada posisi stand-by. Tegangan B+ baru normal jika power sudah “on”. Maka jangansampai terkecoh menyangka bahwa power suply rusak Untuk memastikan bahwa powr suply sudah OK, maka kita dapat memaksa “ON” dengan contoh sebagai berikut Misal Polytron dapat dipaksa “on” dengan cara menyedot solderan basis T505 (gbr dibawah)
Untuk sharp:
Sumber dari pakde Marsono***nanoservs.blogspot.com***

No comments:

Post a Comment